Resep Jitu Agar Tidur Nyenyak

Anda sulit tidur? Berjam-jam di ranjang tanpa sampai ke alam mimpi? Bahkan banyak orang sudah kecanduan obat tidur supaya bisa lelap. Sekarang saatnya hal-hal buruk itu berlalu. Para periset tidur dari Universitas Pittsburgh yang dipimpin oleh psikiater Prof. Daniel Buysse punya resep jitu tanpa efek samping, tanpa obat. Hasil penelitian mereka itu dimuat di jurnal terbaru "Archives of Internal Medicine"

Demikian sederhana resep jitu ini, dan mudah diterapkan, namun kita cenderung mengabaikannya. Perlu waktu beberapa minggu untuk mempraktikkannya. Bahwa resep tersebut sungguh-sungguh mujarab dibuktikan dalam sebuah studi ilmiah. Sekitar 80 manula dengan usia rata-rata 71 tahun dibagi dalam 2 kelompok. Satu kelompok mendapatkan program pelatihan (untuk tidur) dengan 4 kali bimbingan khusus selama 1 bulan. Dua kali bimbingan langsung dengan ceramah singkat, sisanya adalah per telepon. Kelompok lainnya merupakan responden pengontrol. Mereka ini hanya memperoleh petunjuk berupa informasi di sebuah buku tipis. Isinya adalah resep tim periset yang harus dijalankan setiap hari. Selama 1 bulan.

Setiap orang diwajibkan menulis semacam buku harian mengenai sikap tidur mereka dan menjawab beberapa pertanyaan. Setelah 1 bulan hampir 70% dari kelompok pertama menampakkan keberhasilan untuk sampai ke alam mimpi dengan lebih cepat. Beberapa malah sangat cepat. Pada kelompok ke-2 (grup pengontrol) hanay 25% yang menunjukkan perbaikan, yaitu kemudahan untuk lelap. Enam bulan berikutnya kedua kelompok mendapatkan terapi yang sama, secara pribadi. Yakni resep untuk tidur pulas. Ini menunjukkan hasil yang lebih baik.

Resep untuk tidur dari Prof. Daniel Buysse adalah sebagai berikut:
(1) Bangunlah setiap pagi pada jam yang sama, tidak peduli kapan Anda malamnya mulai tidur.
(2) Jangan sekali-kali memeluk bantal dan guling di ranjang, jika Anda tidak betul-betul lelah dan mengantuk.
(3)  Gunakan ranjang tidur hanya dan hanya untuk tidur, tidak untuk nonton TV atau membaca buku.

Sementara itu psikolog Prof. Daniel Taylor dari University of North Texas menyarankan beberapa hal supaya tidur kita lelap dan bangun segar keesokan harinya:
(1) Kamar tidur jangan terlalu panas. Lampu juga tidak terlalu terang dan tidak berisik.
(2) Sebelum berangkat ke alam mimpi Anda tidak boleh makan yang terlalu berat.
(3) Sebelum tidur dilarang minum minuman beralkohol atau kopi.
(4) Menyingkirkan pikiran yang mengundang kecemasan. Setiap hari itu punya kekhawatiran sendiri.

Problem harus diusir jauh-jauh.

Jika kita tidak sanggup mengenyahkan rasa cemas dan khawatir menjelang tidur. Lalu pikiran mengembara ke mana-mana, maka bertahun kemudian sikap ini bakal menjadi kebiasaan. Akhirnya obat tidur atau pil penenang akan mendampingi kita supaya bisa tidur. Cobalah resep jitu para periset tidur di atas. Sesuai studi mereka, minimal orang butuh waktu 4 minggu agar bisa lepas dari pengganggu tersebut. Jangan biarkan problem dan masalah mengiringi Anda ke kamar tidur. Masih sulit tidur? Amati perilaku para kucing. Di mana pun dan kapan pun, jika saatnya tidur maka hewan ajaib ini akan pulas lelap.